OUTING CLASS SMPN I CIPEUNDEUY ke Musium Keramik Plered, Purwakarta.
SMPN I Cipeundeuy, Kabupatén Bandung Barat, pada hari senin, tanggal 12 Desember 2022 mengadakan Outing Class ke Musium Keramik, yang berada di Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat.
Outing Class adalah salah satu metode pembelajaran yang dilaksanakan di luar kelas, dengan maksud memberikan pengalaman baru kepada siswa, bahwa pembelajaran itu tidak selalu di dalam kelas, hal lain juga dengan outing class memberikan penyegaran kepada siswa agar tidak mumet terus-terusan belajar di kelas.
Musium Keramik Plered, salah satu tempat yang dipilih sebagai tempat outing class kali ini, yaitu untuk lebih mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan perkakas yang dibuat dari tanah liat ini.
Produk kerajinan keramik Plered merupakan satu dari beberapa ikon kerajinan di Kabupaten Purwakarta, pusatnya terletak di Desa Anjun, Kecamatan Plered, kerajinan dari tanah liat ini sudah dikenal ke sejumlah negara.
Selama ini UPTD pengembangan sentra keramik Plered memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan dari luarmaupun dalam kota, terutama para pelajar yang ingin mengetahui cara dan teknik pembuatan kriya atau wisata edukasi keramik.
Definisi dan Sejarah Singkat
Kata keramik berasal dari bahasa Yunani, yakni keramos, artinya seni kerajinan tangan yang dibuat dari tanah liat melalui proses pembentukan, pengeringan, dan pembakaran.
Keramik Plered sudah nampak sejak zaman Hindia Belanda pada tahun 1795, sekitar Citalang terdapat lio-lio tempat pembuaran genteng dan batu-batu.
Mulai tahun 1935, gerabah mulai menjadi industri rumah tangga. Pada tahun yang sama seorangbwarga Belanda di Plered mendirikan pabrik gerabah pertama dengan nana " Hendrik de Boa", di sekitar kampung Warung Kandang.
Pada zaman penjajahan Jepang, kerajinan keramik Plered mengalami kemunduran, akibat banyaknya warga yang dipaksa dipekerjakan pada proyek-proyek Jepang, yang diberi nama Romusha.
Pabrik " Hendrik de Boa" diubah namanya menjadi " KAKI KOJO" , meski tetap berproduksi, tapi jumlahnya tak sebanyak ketika madih dipegang warga Belanda.
Pada zaman perjuangan kemerdekaan, kerajinan keramik Plered ini nyaris terhenti, akibat perjuangan fisik.
Ketika Indonesia merdeka, kerajinan keramik Pleted kembali bangkit.
ALUR PROSES PEMBUATAN KERAMIK
1. Persiapan bahan dan alat serta proses pembentukan.
2. Pengeringan gerabah
3. Pembakaran
Untuk proses pembakaran ini ada dua cara:
1. Bahan bakar kayu
2. Bahan bakar gas.
Kontributor:
Neneng R. Agustini
( Guru Bahasa Sunda SMPN I Cipeundeuy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar